BANGKA SELATAN - Telah adanya pemberitaan dari sebuah media online di Bangka Belitung tentang pemberitaan yang berjudul " Luar Biasa 200 Lebih Ponton Beraktifitas di Laut Sukadamai Tanpa SPK, ".
Dalam isi pemberitaan itu saat dikonfirmasi tim media di lapangan, oknum wartawan AB menyangkal tuduhan keterlibatannya dalam pemberitaan tersebut.
" Aku ke tengah laut bukan ngebeking dan tidak membek up, aku cuma silahturahmi, mengecek ponton - ponton yang berkerja, aku juga tidak pernah mengurus koordinasi kerja malam hari dengan oknum APH mana pun, aku juga tidak tau jumlah ponton yang bekerja dan tidak menghitung jumlah ponton yang bekerja," ujar oknum wartawan AB, saat di konfirmasi lewat via whatsApp, Rabu ( 16/07/25 )
Menurut ia tentang konfirmasi kepada dirinya secara langsung yang mengatas namakan redaksi media Pena Babel pada tanggal 09 Juli 2025, itu tidak ada.
" Memang ada seseorang wanita yang beranisial YN menelpon saya pada tanggal 09 Juli 2025, tapi dia nelpon hanya ngobrol biasa, dia nelpon tidak untuk konfirmasi yang mengatas namakan redaksi Pena Babel," tegasnya
Sementara itu salah satu pekerja tambang ponton tower di laut Suka Damai Toboali, Baharudin saat di jumpai di pesisir pantai payak ubi mengatakan " Saya pernah melihat oknum wartawan AB di tengah laut Suka Damai Toboali, dia hanya silahturahmi dan tidak mengganggu aktivitas kami dalam bekerja, " jelasnya
Ia juga melanjutkan bahwa ia tidak membenarkan tentang pemberitaan tersebut tentang oknum wartawan AB yang mengatur koordinasi kerja malam hari dengan oknum APH mana pun.
" Setau saya oknum wartawan AB tidak pernah mengurus koordinasi kerja malam hari dengan oknum APH mana pun," ungkapnya
Saat berita ini di terbitkan tim media akan ke Toboali untuk melihat secara langsung aktivitas pertambangan ponton tower di laut Suka Damai Toboali dan berusaha menghubungi penambang yang lain untuk di minta keterangan ( tim )
