Jejak Kasus News -Kejadian tragis menimpa seorang pegawai bengkel mebel berinisial RR (37) di Ciracas, Jakarta Timur.
Korban tewas setelah diduga dibunuh oleh rekan kerjanya sendiri yang berinisial EHS (37).
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (31/1/2025) malam.
Pertama kali diketahui oleh anak korban yang langsung histeris meminta pertolongan setelah kejadian.
Setelah kejadian, pelaku diceritakan kabur bersama istri korban.
Hal ini diceritakan oleh salah satu saksi, Alan (52)..
Alan mengatakan, dia baru mengetahui peristiwa pembunuhan tersebut setelah anak korban berteriak-teriak.
"Kemudian, anaknya ternyata teriak sama saya. 'Pak, tolongin ayah saya, tolongin ayah saya'," kata Alan, Minggu (2/2/2025) dikutip dari Kompas.com.
Setelah mendengar teriakan itu, Alan langsung ke belakang bengkel mebel dan melihat korban terkapar bersimbah darah.
"Justru enggak ada yang tahu orang itu kan, Nah begitu saya ke belakang, dia sudah terkapar, sudah engap-engapan kayak gitu lah," ucap Alan.
Melihat korban terkapar, Alan sempat berupaya mengejar pelaku.
Namun pelaku sudah terlanjur pergi meninggalkan lokasi.
Akhirnya dia memilih menolong RR yang kondisinya sedang kritis.
"Di situ sudah panik dengan yang namanya korban, Itu kan harus digimanain. Dia lari (pelaku), baru sampai sini (depan pagar) saya teriakin," katanya.
"Di luar aja enggak ada siapa-siapa, kita cuma berempat. Di sini kan orang sudah terkapar seperti bersimbah darah begitu kan kita panik," ujar Alan.
Menurut Alan, pelaku diduga melarikan diri bersama istri korban usai kejadian pembunuhan itu.
"Bahkan saya teriak-teriak ke sana, sambil memanggil perempuannya itu ternyata tidak ada. Lewat situ perempuannya lewat depan, pintu depannya itu, bareng sama pelaku," kata Alan.
Akhirnya, Alan bersama rekan-rekannya yang lain langsung membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciracas untuk mendapatkan penanganan.
Namun, nyawa RR tidak tertolong ketika sedang perjalanan menuju ke RSUD Ciracas.
Kemudian, jenazah korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses otopsi.
"Korban sudah dibawa ke Magelang, anaknya juga ikut pulang ke kampung," pungkas Alan.
Belum diketahui secara pasti apa motif pembunuhan ini. Saat ini polisi masih mengejar pelakunya.( Tribun)
